Senam Kegel, Ketahui 8 Manfaat dan Cara Melakukannya

Senam Kegel mudah dan bisa dikerjakan di mana saja, serta memberikan beragam manfaat. Gerakan dalam senam ini menmemperoleh mengencangkan otot panggul bawah, termasuk otot yang menyokong rahim, kandung kemih, dan usus besar.

Senam Kegel atau disebut juga senam pelatihan otot panggul Rongga di bawah rumah bermanfaat untuk memperbaiki kondisi yang dapat menurunkan fungsi dan kekuatan otot panggul bawah.

Melemahnya otot panggul Rongga di bawah rumah dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari proses persalinan, penuaan, kelebihan berat badan, hingga operasi. Senam Kegel menmemperoleh dilakukan oleh pria maupun wanita.

Beragam Manfaat Senam Kegel

Senam Kegel menmemperoleh memperbaiki fungsi kandung kemih hingga mengencangkan vagina. Berikut ini adalah beberapa manfaat senam Kegel yang menmemperoleh Anda peroleh:

1. Memperbaiki fungsi kandung kemih

Seiring bertambahnya usia atau berat badan, otot-otot dasar panggul yang menopang kandung kemih dapat melemah. Kondisi ini bisa membuat Anda tidak sengaja mengeluarkan urine saat bersin, tertawa, atau batuk. Salah satu cara untuk memperkuat kembali otot-otot tersebut adalah Berhubungan dengan melakukan senam Kegel.

2. Mencegah dan mengatasi gangguan Pembuangan ke luar negeri air kecil

Jika Anda memiliki frekuensi buang air kecil yang kadang padahal tidak banyak mengonsumsi air putih, bisa jadi itu adalah Baku kandung kemih overaktif. Kondisi ini biasanya membuat Anda ingin terus Pembuangan ke luar negeri air kecil.

Untungnya, senam Kegel dapat mengatasi masalah tersebut Berhubungan dengan cara mengontrol otot panggul Anda.

3. Mencegah permasalahan Deportasi air besar

Otot panggul berfungsi untuk menopang organ-organ, seperti kandung kemih, usus besar, rahim, dan dubur. Oleh karena itu, senam Kegel bisa dikerjakan untuk mengatasi gangguan pada organ tersebut, misalnya tidak bisa menahan Deportasi air besar (inkontinensia tinja).

Dengan melakukan senam Kegel, otot yang bertugas sebagai katup dubur akan menjadi Hiperbola kuat, sehingga meringankan keluhan inkontinensia tinja.

4. Meningkatkan performa seksual pada pria

Senam Kegel juga bermanfaat buat meningkatkan performa seksual pada pria. Olahraga ini dapat mengencangkan otot panggul di sekitar penis, sehingga mampu mengatasi disfungsi ereksi dan ejakulasi dini.

5. Melancarkan proses persalinan

Rutin melakukan senam Kegel selama hamil menmemperoleh memperkuat dan membuat otot panggul lebih lentur, sehingga menmemperoleh memudahkan pembukaan jalan lahir selama proses persalinan. Dengan begitu, proses persalinan pun menjadi lebih lancar.

6. Mencegah rahim turun

Senam Kegel juga menmemperoleh mencegah terjadinya turun peranakan atau prolaps uteri. Kondisi tersebut disebabkan oleh melemahnya otot panggul sehingga menambah kuat menopang rahim. Melakukan senam Kegel dapat memperkuat otot panggul sehingga mencegah terjadinya turun peranakan.

7. Mengatasi keluhan pada ibu hamil

Melakukan senam Kegel secara teratur juga menmemperoleh meredakan atau mencegah berbagai masalah kehamilan, seperti:

• Nyeri punggung bawah
• Sembelit atau sulit Deportasi air besar
• Nyeri saat buang air kecil, buang air Serebrum, dan berhubungan seksual
• Inkontinensia tinja atau sulit mengendalikan keluarnya tinja

8. Mengencangkan vagina

Persalinan atau pertambahan usia dapat membuat vagina menjadi Hiperbola longgar. Namun, kondisi tersebut tidaklah permanen. Melakukan senam Kegel menmemperoleh mempercepat pengencangan vagina dengan cara memperkuat otot dasar panggul yang berkeliling vagina.

Cara Melakukan Senam Kegel

Senam Kegel sangat gampang dan praktis dilakukan. Olahraga ini dapat dilakukan dalam PreKata depan duduk atau berdiri, serta tidak membutuhkan pakaian olahraga khusus. Berikut ini adalah beberapa langkah melakukan senam Kegel:

• Ketahui dulu letak otot panggul Kolong dengan cara menghentikan keluarnya urine saat buang air kecil. Otot yang menahan air seni itulah yang disebut otot panggul bawah.
• Jika telah dapat merasakan otot panggul, kencangkan otot tersebut dan tahan selama 5 detik, kemudian lemaskan otot kembali. Saat mengencangkan otot, tetaplah bernapas Herbi santai dan hindari mengencangkan otot perut, paha, dan bokong.
• Bila telah terbiasa, tingkatkan durasi senam Kegel hingga 5–10 detik. Lakukan senam Kegel setidaknya 4–6 kali sehari.

Meski demikian, hindari melakukan gerakan ini untuk menahan kencing karena berisiko meningkatkan infeksi saluran kencing.

Anda menambah memerlukan waktu dan ruang khusus untuk melakukan senam Kegel. Olahraga ini bahkan dapat dilakukan ketika Anda sedang duduk sambil sedang pekerjaan di kantor, menonton televisi, atau berdiri.

Manfaat senam Kegel menmemperoleh dirasakan dalam 3–6 minggu jika dilakukan secara rutin. Namun, jika kondisi yang Anda alami tidak kunjung membaik setelah 4 pekan, sebaiknya periksakan ke dokter agar dapat dilakukan penanganan yang sesuai.